Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Sekolah SMK Negeri 4 Dumai, Kelurahan Tanjung Penyembal, Kecamatan Sungai Sembilan.
Dalam sosialisasi tersebut, Kapten Arh Yopi Prama Nurza menjelaskan secara rinci tata cara pendaftaran dan penerimaan Caba PK TNI AD.
"Kami memberikan informasi tentang persyaratan administrasi, fisik, dan kesiapan mental yang harus dipenuhi oleh calon pendaftar," ujar Kapten Yopi.
Kapten Yopi juga menegaskan bahwa dalam proses penerimaan calon prajurit TNI AD, tidak ada biaya yang dikenakan.
"Pendaftaran dilakukan secara online melalui situs resmi, dan semua prosesnya gratis. Ini untuk memastikan bahwa setiap pemuda memiliki kesempatan yang sama tanpa ada hambatan finansial," katanya.
Sosialisasi ini diikuti dengan antusias oleh siswa-siswi SMK Negeri 4 Tanjung Penyembal. Mereka terlihat sangat tertarik dan aktif bertanya mengenai berbagai aspek rekrutmen. Salah satu siswa, Rina, mengungkapkan,
"Informasi ini sangat berguna bagi kami. Saya jadi lebih paham tentang persiapan apa saja yang perlu dilakukan untuk mendaftar TNI AD."
Ditempat terpisah, Dandim 0320/Dumai, Letkol Inf Antony Tri Wibowo, menegaskan pentingnya sosialisasi ini.
"Dengan diberikannya sosialisasi penerimaan Caba PK TNI AD Reg Pria dan Wanita serta keahlian khusus pertanian, kita berharap para generasi muda yang berminat bisa memahami mekanisme penerimaan serta persyaratan yang harus dipenuhi," ujarnya.
Dandim juga menekankan pentingnya kesiapan mental dan fisik dalam proses rekrutmen.
"Kami mengimbau para calon pendaftar untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin, baik secara fisik maupun mental. Kesiapan ini sangat penting dalam menjalani seleksi yang ketat," tambah Kapten Yopi.
Melalui kegiatan ini, Kodim 0320/Dumai berharap dapat mendorong lebih banyak pemuda di Dumai untuk bergabung dengan TNI AD dan mengabdi kepada negara.
"Kami ingin melihat lebih banyak pemuda Dumai yang bergabung dengan TNI AD, siap mengabdi, dan berkontribusi bagi negara. Sosialisasi ini adalah langkah awal untuk mencapai tujuan tersebut," kata Letkol Inf Antony Tri Wibowo.