Membangun Kampung Pancasila, Babinsa Ajak Warga Cintai Tanah Air

Babinsa Koramil 06/Merbau, Praka Rahmad Tri Wardana, melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) di Kampung Pancasila yang terletak di Kelurahan Teluk Belitung, Kecamatan Merbau, Kabupaten Kepulauan Meranti.

 

“Kami ingin masyarakat memahami dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila. Di Kampung Pancasila, kita bangun kebersamaan, saling menghormati, dan gotong royong untuk menciptakan lingkungan yang damai dan sejahtera,” ujar Praka Rahmad Tri Wardana.


Kampung Pancasila merupakan program yang dirancang untuk memperkuat nilai-nilai kebangsaan di tengah masyarakat, khususnya di tingkat desa dan kelurahan. 


Dalam program ini, masyarakat diajak untuk menghormati perbedaan suku, agama, ras, dan golongan, serta menjunjung tinggi persatuan. 


“Setiap warga memiliki hak dan kewajiban yang sama. Tidak ada diskriminasi di sini. Kita ingin semua bersatu dalam keberagaman,” tambah Praka Rahmad.


Selain itu, Babinsa juga menekankan pentingnya gotong royong dalam kehidupan sehari-hari. 


“Gotong royong adalah kunci untuk membangun masyarakat yang sejahtera. Jika ada warga yang membutuhkan bantuan, kita bersama-sama turun tangan. Ini adalah wujud nyata dari nilai Pancasila,” jelasnya.


Tidak hanya membangun kebersamaan, Babinsa juga mengajak masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan. 


“Kampung Pancasila tidak hanya soal toleransi, tetapi juga tanggung jawab bersama. Kita harus memastikan lingkungan aman dan nyaman bagi semua orang,” katanya.


Dalam kesempatan tersebut, Babinsa juga mengingatkan pentingnya mencintai tanah air. 


“Kita harus mencintai tanah air dan menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila. Ini adalah warisan yang harus kita jaga bersama,” ajaknya.


Kegiatan Komsos ini mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat. Warga merasa termotivasi untuk lebih memahami dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. 


“Mari bersama-sama membangun Kampung Pancasila yang damai, sejahtera, dan bermartabat. Dengan semangat gotong royong, kita bisa menciptakan masyarakat yang rukun dan toleran,” tutup Praka Rahmad Tri Wardana.
 

Lebih baru Lebih lama